1. Pengertian.
Jarlokat atau singkatan dari Jaringan akses lokal tembaga merupakan jaringan telekomunikasi menggunakan kabel atau wired dengan media transmisi berupa kabel tembaga. Jaringan kabel itu sangat berperan penting dalam menentukan kualitas penyaluran informasi, terutama yang menggunakan kabel sebagai media transmisinya. Konfigurasi jarlokat ditunjukan seperti Gambar 2.1, diawali dari RPU (Ranka Pembagi Utama)/Sentral ke RK (Rumah Kabel) kemudian ke KP (Kotak Pembagi) hingga KTB (Kotak Terminal Batas) di pesawat pelanggan.
Jarlokat atau singkatan dari Jaringan akses lokal tembaga merupakan jaringan telekomunikasi menggunakan kabel atau wired dengan media transmisi berupa kabel tembaga. Jaringan kabel itu sangat berperan penting dalam menentukan kualitas penyaluran informasi, terutama yang menggunakan kabel sebagai media transmisinya. Konfigurasi jarlokat ditunjukan seperti Gambar 2.1, diawali dari RPU (Ranka Pembagi Utama)/Sentral ke RK (Rumah Kabel) kemudian ke KP (Kotak Pembagi) hingga KTB (Kotak Terminal Batas) di pesawat pelanggan.
2. Struktur Jaringan.
Berdasarkan cara pencatuan saluran dari sentral ke terminal pelanggan, jaringan kabel lokal ada 3 macam, yaitu jaringan catu langsung, jaringan catu tidak langsung dan jaringan catu kombinasi.
a. Catu Langsung.
Pada jaringan catu langsung, pelanggan dicatu dari KP (Kotak Pembagi) terdekat pelanggan yang langsung terhubung dengan RPU (Ranka Pembagi Utama) tanpa melalui RK (Rumah Kabel). Semua pasangan urat kabel (pair) dari KP tersambung tetap ke RPU. Pemakaian jaringan kabel lokal catu langsung :
1) Untuk mencatu daerah yang dekat dengan sentral biasanya 500 meter.
2) Digunakan di daerah yang sempit namun memiliki demand ‘permintaan’ yang tinggi (High Rise Building).
3) Kompleks yang tidak memungkinkan dipasang RK (Rumah Kabel)
4) Digunakan untuk pelanggan-pelanggan VIP (Very Interest People) yang memerlukantingkat keamanan dan kehandalan sistem jaringan yang tinggi.
Gambar 2.2 Jaringan Catu Langsung
b. Catu Tidak Langsung.
b. Catu Tidak Langsung.
Pada jaringan catu tidak langsung, pelanggan dicatu dari KP terdekat yang terhubung lebih dulu ke RK, kemudian dari RK dihubungkan ke RPU melalui kabel primer. Rumah kabel digunakan sebagai titik sambungan antara kabel primer dengan kabel sekunder yang disambungkan secara fleksibel melalui kabel jumper wire. Kabel jumper wire ini biasanya berupa kabel tembaga polietelin. Penggunaan jaringan ini biasanya terdapat pada daerah yang memiliki pelanggan tersebar dan jauh dari sentral (>500 meter)
Gambar 2.3 Jaringan Catu Tak Langsung
c. Catu Kombinasi.
Jaringan ini merupakan jaringan gabungan antara jaringan lokal catu langsung dan jaringan lokal catu tidak langsung. Jaringan ini hampir digunakan pada semua kota karena letak sentral telepon yang biasanya berada pada pusat kota yang pusatnya kepadatan penduduk.
c. Catu Kombinasi.
Jaringan ini merupakan jaringan gabungan antara jaringan lokal catu langsung dan jaringan lokal catu tidak langsung. Jaringan ini hampir digunakan pada semua kota karena letak sentral telepon yang biasanya berada pada pusat kota yang pusatnya kepadatan penduduk.
0 komentar:
Posting Komentar